Universitas Nusa Mandiri (UNM), melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), bekerjasama dengan para Dosen dan Mahasiswa dari Program Studi (prodi) Bisnis Digital, melakukan upaya pemberdayaan masyarakat dengan menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan pada Sabtu, 30 Maret 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang kepemimpinan yang efektif kepada generasi muda, khususnya para pengurus Karang Taruna RW 01 Ragunan. Melalui rangkaian pelatihan kepemimpinan dan pengembangan keterampilan, diharapkan peserta mampu memimpin dengan lebih baik dan aktif dalam kemajuan desa. Tim dosen yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari Johan Hendri Prasetyo sebagai ketua pelaksana, Gani Wiharso sebagai tutor, Luky Fabrianto dan Rizky Ade Safitri sebagai asisten tutor, serta dibantu oleh enam mahasiswa yaitu Jeri Dabi, Danang Rusdawindra Samiaji, Safira Maharani, Nadhif, Dennis Fathurahman, dan Vinska Devianti di Universitas Nusa Mandiri Kampus Damai.
Pemuda sebagai aset bangsa yang berpotensi menjadi pemimpin di masa depan membutuhkan pembinaan yang tepat untuk menjaga serta memajukan negara. Pendidikan dianggap sebagai salah satu upaya penting dalam membentuk karakter dan kualitas pemimpin masa depan.
Dalam kegiatan ini, peserta memiliki kesempatan untuk terlibat dalam diskusi interaktif, mengajukan pertanyaan, dan memperoleh pengetahuan tentang peran penting pemuda dalam mendukung pembangunan desa melalui kegiatan pemuda. “Terdapat tiga hal penting yang dapat membuat pemimpin muda hebat, yaitu kemampuan berpikir kritis, responsif, dan kemampuan dalam menyelesaikan masalah, sehingga di masa mendatang mereka dapat berkontribusi lebih banyak dalam pembangunan desa maupun organisasi,” ujar Gani.
Sesi pelatihan kepemimpinan ini mendapat tanggapan positif dari peserta, yang menyatakan apresiasi atas informasi dan pengetahuan yang diberikan. Semoga kehadiran Universitas Nusa Mandiri dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.