Home / Berita Terbaru / Pemanfaatan AI dan Machine Learning untuk Kemajuan Umat: Pelatihan Tanpa Coding dengan KNIME

Pemanfaatan AI dan Machine Learning untuk Kemajuan Umat: Pelatihan Tanpa Coding dengan KNIME

Depok, 22 Maret 2025 – Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) melalui Fakultas Teknologi Informasi kembali menggelar Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema “Pelatihan Membangun Model Machine Learning untuk AI Tanpa Coding dengan KNIME.” Kegiatan ini berlangsung di Kampus UNM Margonda dan diikuti oleh anggota Ikatan Remaja Masjid RW 07 Margonda (IKRAR 007).

Sebelum pelatihan dimulai, Ketua Program Studi Informatika, memberikan sambutan sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan machine learning semakin pesat serta berperan penting dalam berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu, remaja masjid perlu memahami dan memanfaatkan teknologi ini agar dapat berkontribusi di era digital.

“Kami berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah awal bagi para peserta untuk mengenal dan menerapkan AI tanpa harus menghadapi kendala pemrograman. KNIME sebagai platform visual akan sangat membantu dalam memahami konsep machine learning secara lebih praktis,” ujar Arfhan.

Pelatihan ini dipandu oleh Bapak Arief Rama Syarif, M.Kom, serta melibatkan dua dosen lainnya, yaitu Bapak Hendra Oktavia Saputra, BA., M.S.I. Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh empat mahasiswa UNM yang berperan sebagai fasilitator dalam sesi praktik. Pelatihan yang berlangsung dari pukul 14.00 hingga 18.00 WIB ini memberikan pengalaman langsung kepada peserta dalam membangun model machine learning menggunakan KNIME tanpa perlu menulis kode pemrograman. Peserta diajarkan cara mengolah data, melakukan analisis sederhana, serta memahami penerapan AI dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, kewirausahaan, dan dakwah digital.

Peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi pelatihan, terutama ketika mereka berhasil membuat model machine learning sendiri menggunakan KNIME. Mereka menyadari bahwa AI tidak selalu memerlukan keterampilan coding yang kompleks, tetapi bisa dipelajari dengan pendekatan visual yang lebih intuitif.

Melalui kegiatan ini, UNM berharap peserta dapat lebih memahami konsep dasar AI dan machine learning serta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen UNM dalam memperkuat literasi digital di kalangan generasi muda dan mendorong mereka untuk memanfaatkan teknologi secara positif.

Dengan adanya pelatihan ini, UNM terus berupaya untuk menginspirasi dan membekali remaja masjid dengan keterampilan teknologi yang dapat mereka gunakan untuk kemajuan umat serta pengembangan diri di era digital.

About User