Ipin Sugiyarto merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri Jakarta. Ia menciptakan suatu alat yang diberi nama Smart Home Light Control N11.
Ipin menjelaskan, Smart Home Light Control N11 merupakan inovasi dalam pengendalian saklar lampu di rumah secara komunikasi digital tanpa batas.
“Smart Home Light Control N11 dapat membantu pengguna lebih efisien dalam penggunaan saklar lampu. Hanya dengan pesan singkat dari telepon genggam dapat menghidupkan dan mematikan lampu di rumah. Sangat bermanfaat saat si penghuni rumah tidak ada di rumah,” ungkap Ipin di Jakarta, Selasa (03/05).
“Inspirasi pembuatan alat ini berawal dari kesibukan, di mana terkadang seseorang tidak sempat untuk pulang ke rumah dikarenakan tugas ke luar kota atau karena pulang terlalu larut malam. Sehingga, rumah terasa tidak berpenghuni dan berpeluang untuk tindak kejahatan di rumah kosong,” ungkap Ipin.
Ipin menambahkan Smart Home Light Control N11 mulai dikembangkan awal tahun 2016, dan akan terus dikembangkan dengan menambahkan beberapa fitur sehingga akan lebih sempurna dalam penggunaannya. Rencana selanjutnya Smart Home Light Control N11 ini akan dikembangkan dengan aplikasi pengendalian berbasis android.
“Dengan aplikasi smart home diharapkan dapat mengubah semua keadaan, sehingga pemilik rumah tidak perlu khawatir meninggalkan rumahnya dalam kurun waktu beberapa hari. Hal itu karena semua aktivitas rumah telah diatur hanya dengan telepon genggam,” papar Ipin.
Dosen STMIK Nusa Mandiri Aziz Hidayat mengemukakan, sebenarnya teknologi smart home cukup berkembang di luar negeri, namun di Indonesia teknologi ini masih terhitung sangat mahal.
“Walaupun mahal, mengingat pesatnya perkembangan teknologi di Indonesia dan aktifitas masyarakat Indonesia yang semakin sibuk, konsep smart home ini layak untuk diterapkan di Indonesia. Konsep smart home sangat mendukung gaya hidup nyaman, praktis dan aman,” Aziz Hidayat.
Sumber: http://www.republika.co.id